Harga minyak stabil setelah naik dua hari, dengan prospek ekonomi China dan risiko geopolitik di Timur Tengah tetap menjadi fokus.
Minyak mentah West Texas Intermediate diperdagangkan di atas $67 per barel setelah naik 1,5% selama dua sesi terakhir, dengan Brent ditutup mendekati $71 pada hari Senin. Ada sinyal optimis di dua konsumen minyak mentah terbesar dunia, dengan Beijing merencanakan langkah-langkah lebih lanjut untuk meningkatkan konsumsi, sementara penjualan ritel AS lebih kuat dari yang diharapkan — meskipun masih menunjukkan perlambatan yang moderat.
Kekhawatiran geopolitik juga tetap menjadi perhatian utama setelah Presiden AS Donald Trump mengatakan bahwa ia akan menganggap serangan oleh pemberontak Houthi Yaman setara dengan serangan langsung oleh Iran. Menteri Pertahanan Pete Hegseth sebelumnya mengatakan bahwa serangan AS terhadap lokasi Houthi akan "berkepanjangan" sampai kelompok itu berhenti menyerang kapal-kapal di Laut Merah.
WTI untuk pengiriman April turun 0,3% menjadi $67,35 per barel pada pukul 7:23 pagi di Singapura.
Minyak Brent untuk pengiriman Mei ditutup 0,7% lebih tinggi pada $71,07 per barel.
Sumber : Bloomberg