Emas naik tipis karena melemahnya dolar karena para pedagang menunggu data ekonomi AS yang mungkin memberikan kejelasan mengenai prospek pelonggaran moneter.

Emas batangan melanjutkan kenaikannya setelah turun 0,4% pada hari Senin, dan diperdagangkan dalam kisaran yang relatif ketat bulan ini karena investor mencari petunjuk lebih lanjut mengenai apakah Federal Reserve akan mulai menurunkan suku bunganya pada bulan Maret. Data AS yang akan dirilis minggu ini mencakup permohonan hipotek MBA dan angka PDB terbaru.

Pasar swap memperkirakan peluang penurunan suku bunga sebesar 43% pada bulan Maret, turun dari hampir 70% pada minggu lalu. Biaya pinjaman dan imbal hasil yang lebih tinggi biasanya berdampak negatif pada emas batangan yang tidak berbunga. Dua pertiga responden Bloomberg Markets Live Pulse mengatakan bahwa bertaruh pada pelonggaran moneter lebih awal adalah hal yang "paling bodoh" di antara perdagangan populer menjelang tahun 2024.

Emas naik 0,5% menjadi $2,031.59 per ounce pada pukul 8:04 pagi waktu London. Indeks Bloomberg Dollar Spot turun 0,2%. Perak, platinum, dan paladium juga naik.

Sumber: Bloomberg