• Harga emas menarik beberapa pembeli untuk hari kedua berturut-turut di tengah penurunan imbal hasil obligasi AS.
• Risiko geopolitik dan ketidakpastian prospek perekonomian global semakin menguntungkan logam ini.
• Taruhan penurunan suku bunga Fed yang tertunda membatasi kenaikan menjelang rilis Indeks Harga PCE AS.

Harga emas (XAU/USD) mempertahankan bias yang agak positif menjelang sesi Eropa pada hari ini, meskipun masih tidak jauh dari terendah mingguan yang dicapai pada hari sebelumnya. Pedagang memilih untuk absen menjelang Indeks Harga Pengeluaran Konsumsi Pribadi (PCE) AS , yang akan dirilis hari ini. Data inflasi yang penting mungkin memberikan beberapa petunjuk mengenai keputusan kebijakan Federal Reserve (Fed) di masa depan, yang, pada gilirannya, akan mendorong permintaan Dolar AS (USD) dan memberikan dorongan yang berarti terhadap logam kuning yang tidak memberikan imbal hasil.

Menuju risiko data utama, penurunan lebih lanjut dalam imbal hasil obligasi Treasury AS membuat USD defensif di bawah level tertinggi sejak 13 Desember yang dicapai pada hari Rabu dan bertindak sebagai pendorong bagi harga Emas. Selain itu, risiko meningkatnya ketegangan geopolitik di Timur Tengah dan ketidakpastian prospek prekonomian global juga memberikan dukungan terhadap logam mulia yang dianggap sebagai safe-haven. Meskipun demikian, berkurangnya peluang pelonggaran kebijakan Fed yang lebih agresif pada tahun 2024 menghambat pedagang bullish untuk memasang taruhan baru di sekitar XAU/USD dan membatasi kenaikan.

Intisari Penggerak Pasar Harian: Harga emas menunggu Indeks Harga PCE AS sebagai isyarat mengenai jalur penurunan suku bunga Fed

• Patokan imbal hasil Treasury AS 10-tahun turun lebih jauh dari level tertinggi satu bulan yang dicapai minggu lalu dan memberikan dukungan kepada harga Emas untuk hari kedua berturut-turut pada hari Jumat.
• Data yang dirilis pada hari Kamis menunjukkan bahwa ekonomi AS tumbuh pada tingkat tahunan sebesar 3,3% selama kuartal keempat tahun 2023, mengalahkan perkiraan konsensus sebesar 2,0%.
• Rincian lebih lanjut dari laporan tersebut menunjukkan bahwa Indeks Harga PCE inti tidak berubah selama periode September-Desember, menunjukkan bahwa tekanan inflasi mulai berkurang.
• Hal ini memvalidasi pandangan bahwa negara dengan perekonomian terbesar di dunia ini kemungkinan besar akan terhindar dari resesi dan menutupi kenaikan Klaim Pengangguran Awal Mingguan AS, menjadi 214 ribu pada minggu lalu.
• Secara terpisah, Biro Sensus AS melaporkan bahwa Pesanan Barang Tahan Lama AS datar di bulan Desember, sementara pesanan baru tidak termasuk transportasi dan pertahanan meningkat 0,3%.
• Investor tetap khawatir bahwa perang Israel-Hamas dapat memicu konflik regional yang lebih luas karena banyak negara dan kelompok bersenjata terus menargetkan wilayah masing-masing.
• Selain itu, para ekonom memperkirakan ekonomi global akan melemah pada tahun 2024, yang pada gilirannya dipandang sebagai faktor lain yang menjadi pendorong bagi logam mulia yang dianggap sebagai safe-haven.
• Sementara itu, pelaku pasar masih belum yakin mengenai kapan Federal Reserve akan mulai menurunkan biaya pinjaman di tengah perekonomian domestik yang masih tangguh.
• Pedagang sekarang menantikan Indeks Harga Pengeluaran Konsumsi Pribadi AS untuk mencari isyarat mengenai keputusan kebijakan Fed di masa depan dan menentukan lintasan jangka pendek untuk XAU/USD.

Analisis Teknis: Harga emas berada di dekat level terendah mingguan yang dicapai pada hari Kamis, masih rentan

Dari sudut pandang teknis, kenaikan apa pun selanjutnya mungkin akan terus menghadapi resistensi kuat di dekat zona pasokan $2,040-2,042. Namun, beberapa pembelian lanjutan mungkin memicu reli short-covering dan mengangkat harga Emas lebih jauh ke level menengah $2.077 kemudian ke angka bulat $2.100.

Di sisi lain, harga terendah mingguan, di sekitar area $2.011, dapat menawarkan beberapa dukungan menjelang angka psikologis $2.000. Penembusan meyakinkan di bawah level tersebut akan dilihat sebagai pemicu baru bagi pedagang bearish dan membuka jalan bagi penurunan ke Simple Moving Average (SMA) 100-hari, yang saat ini berada di sekitar area $1.975-1.976. Harga Emas pada akhirnya bisa turun untuk menguji SMA 200-hari yang sangat penting, dekat wilayah $1,964-1,963.