
Emas (XAU/USD) memicu aksi beli lanjutan untuk hari kedua berturut-turut pada hari Senin dan mendekati level $3.700 selama sesi Asia. Sinyal dovish dari Federal Reserve AS (Fed), yang mengindikasikan akan adanya dua pemangkasan suku bunga lagi hingga akhir tahun ini, ternyata menjadi faktor kunci yang menjadi pendorong bagi logam kuning non-imbal hasil ini. Selain itu, meningkatnya ketegangan geopolitik turut menjaga logam mulia safe haven ini tetap dekat dengan level tertinggi sepanjang masa yang dicapai minggu lalu.
Sementara itu, Dolar AS (USD) diperkirakan melanjutkan pemulihan solid minggu lalu dari level terendah sejak Juli 2022 di tengah penilaian hawkish terhadap pernyataan Ketua The Fed, Jerome Powell. Hal ini mungkin menahan para pedagang untuk menempatkan taruhan bullish agresif di sekitar harga Emas. Lebih lanjut, sentimen risiko yang umumnya positif memerlukan kehati-hatian sebelum memposisikan diri untuk pergerakan naik lebih lanjut untuk pasangan XAUUSD di tengah kondisi jenuh beli yang masih terjadi pada grafik harian. Para pedagang sekarang menantikan pidato para anggota FOMC yang berpengaruh untuk mendapatkan dorongan baru.