Insight

News

#minyakmentah#treding - PT. Midtou Aryacom Futures
Minyak Terus Turun, Pasar Galau Soal Konflik

Harga minyak terus turun seiring para pedagang mempertimbangkan prospek berakhirnya perang di Ukraina menyusul perundingan tingkat tinggi antara AS dan Rusia, sementara serangan terhadap aset energi Moskow terus berlanjut.

Harga minyak West Texas Intermediate berada di bawah $58 per barel setelah turun 1,2% pada hari Selasa. Brent ditutup mendekati $62. Kremlin mengatakan Vladimir Putin mengadakan perundingan yang "sangat bermanfaat" dengan utusan AS Steve Witkoff dan Jared Kushner, meskipun kedua belah pihak gagal mencapai kesepakatan tentang rencana untuk mengakhiri perang Rusia di Ukraina.

Perundingan tersebut terjadi di tengah serangan lain terhadap kapal tanker yang terkait dengan Rusia, tetapi masih belum jelas siapa yang melakukan serangan tersebut. Putin memperingatkan bahwa Moskow mungkin mempertimbangkan untuk menyerang kapal-kapal negara pendukung Ukraina jika serangan terhadap armada negara tersebut tidak dihentikan, ujarnya kepada saluran TV pemerintah Rossiya 24. Ketegangan geopolitik membuat pasar gelisah dan menambah premi risiko pada harga, yang sebagian mengimbangi kekhawatiran tentang surplus yang terus meningkat. Hal ini termasuk retorika AS terhadap Venezuela, dengan Presiden Donald Trump yang mengisyaratkan Pentagon akan segera mulai menargetkan kartel narkoba dengan serangan darat.

Sementara itu, sebuah laporan industri menunjukkan stok minyak mentah AS meningkat sekitar 2,5 juta barel pekan lalu, sementara persediaan bensin meningkat. Data resmi akan dirilis Rabu malam. (azf)

Sumber: Bloomberg

By Admin Midtou
on 2025-12-03, 9:25